PIKIRAN RAKYAT - Media sosial dihebohkan dengan aksi seorang pria WNI yang merobek tas Hermes di hadapan petugas Bea Cukai. Usut punya usut, aksi itu dilakukan lantaran dirinya menolak membayar pajak.
Mulanya, sepasang pria dan wanita WNI kedapatan membawa tas Hermes saat melalui tahap pemindaian melalui X-Ray.
Petugas Bea Cukai pun menagih pajak sebesar Rp26 juta atas tas dari brand mewah asal Prancis tersebut.
Baca Juga: Aktris dan Ikon Tas Hermes Jane Birkin Meninggal Dunia
Dalam video yang beredar di media sosial X, petugas Bea Cukai memeriksa invoice dari tas Hermes tersebut. Didapati harga tas itu sebesar 4.000 dolar AS atau setara Rp64 juta.
Menurut petugas, harga tersebut sudah melampaui batas pembebasan bea masuk.
Namun, si pria membantah. Dia mengklaim tas itu dibelinya dengan harga 1.000 dolar AS atau sekitar Rp16 juta. Lantas berapa harga tas Hermes itu sebenarnya?
Berapa Harga Tas Hermes?
Secara visual, tas Hermes itu merupakan seri Black Epsom Birkin 30 Gold Hardware. Tas itu dilapisi kulit chevre yang mewah. Dalam pembeliannya, disertai pula buku perawatan, felt protector, dust bag, dan box.
Dilansir dari laman Sotheby's, tas Hermes bekas dengan kondisi baik dibanderol seharga 28.000 dolar AS atau setara Rp450 juta.