kievskiy.org

Soal Potensi Tsunami di Selatan Jawa, BMKG: Hidup di Daerah Rawan Tak Usah Putus Asa

Ilustrasi tsunami.
Ilustrasi tsunami. //pixabay/kellepics /pixabay/kellepics

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa waktu lalu, publik sempat diramaikan oleh kabar mengenai potensi terjadinya gempa megathrust dengan tsunami mencapai 20 meter di Selatan Pulau Jawa.

Prediksi itu sendiri diketahui merupakan hasil riset dari tim peneliti di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami di Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dr. Daryono kembali menjelaskan penyebab munculnya potensi gempa dan tsunami tersebut.

Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu!

Penjelasan Daryono disampaikan saat menghadiri Webinar yang diunggah ke kanal YouTube DMII Official pada Selasa siang, 6 Oktober 2020.

Daryono menjelaskan, gempa megathrust di selatan Pulau Jawa diakibatkan oleh bentukan lempeng Indo-Australia dan Eurasia.

"Jadi bidang kontak antara lempeng ini disebut sebagai zona megathrust," jelasnya sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com.

Baca Juga: Pasien Covid-19 Tasikmalaya Terus Bertambah, Tempat Isolasi Rusunawa Unsil Hampir Terisi Penuh

Ia kemudian menjelaskan bagaimana gempa di zona megathurst dapat memicu tsunami yang cukup besar di selatan Pulau Jawa.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat