PIKIRAN RAKYAT - Elite PDI Perjuangan (PDIP) mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) bukan lagi bagian dari partai yang identik dengan warna merah itu. Muncul pula isu yang menyebut bahwa Jokowi akan gabung ke partai lain.
Terkait dengan hal itu, Jokowi pun sempat ditanya oleh wartawan, ke partai mana ia akan berlabuh setelah tak lagi menjabat sebagai presiden. Menjawab pertanyaan itu, Jokowi pun berkelakar.
Jawaban tersebut disampaikannya usai menghadiri peresmian Indonesia Digital Testing House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) Tapos, Depok, Jawa Barat pada Selasa, 7 Mei 2024.
"Akan berlabuh di pelabuhan," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 8 Mei 2024.
Jokowi pun tak menjelaskan lebih lanjut apakah ia akan tetap menjadi bagian dari PDIP atau bergabung ke partai lain. Saat itu, ia hanya melemparkan senyuman.
Pada akhir April 2024 lalu, Jokowi juga sempat disinggung soal pernyataan yang menyebut dirinya bukan lagi bagian dari PDIP. Jokowi pun hanya mengucapkan terima kasih.
Jokowi Gabung Golkar?
Sebelumnya, Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) sekaligus Menkominfo, Budi Arie Setiadi juga menanggapi pernyataan elite PDIP yang menyebut Jokowi bukan lagi keluarga PDIP.
"Nggak apa-apa. Asik-asik saja. Ya begitulah, kalau kata sana nggak, ya sudah kita apa saja. Toh mengabdi di republik ada tempatnya," ujarnya.
Ketika disinggung apakah Jokowi akan melabuhkan dirinya ke Partai Golkar, Budi Arie pun meminta publik menunggu. Menurutnya, tak seru jika langkah Jokowi dibocorkan sekarang.
"Ya tunggu saja, kalau sekarang dibocorin kurang seru," ucapnya.