kievskiy.org

Judi Online Marak di Kalangan DPR? Habiburokhman: Saya Dengar Teman Terpapar

Ilustrasi judi online (judol).
Ilustrasi judi online (judol). /Pixabay/stux

PIKIRAN RAKYAT - Pelaku judi online (judol) disebut-sebut banyak terjadi di kalangan parlemen Indonesia. DPR hingga DPRD dikatakan tak luput dari jeratan judol.

Pemerintah hingga saat ini terus mengupayakan pemberantasan judi online. Terbaru, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Judi Daring sebagai langkah konkretnya.

Di tengah upaya itu, ada kabar judi online telah merembet hingga legislatif dalam negeri. Hal ini disinggung Wakil Ketua Komisi III DPR RI fraksi Gerindra, Habiburokhman. Ia mengaku selentingan kabar sampai ke telinganya.

"Profesi apapun sangat mungkin terpapar judi online karena memang peredarannya cukup luas. Di DPR, DPRD saya dengar ada juga temen-teman yang terpapar," ujar Habiburokhman, Sabtu, 15 Juni 2024.

Untuk itu, ia minta seluruh pihak supaya berhati-hati terhadap fenomena yang masih menjamur di Indonesia itu. Terutama, karena selain menghancurkan ekonomi, judol juga berakibat fatal pada performa kerja.

"Untuk meningkatkan kewaspadaan. Jangan dianggap remeh misalnya ada satu dua terpapar tapi lama-lama mengganggu ekonomi keluarga begitu juga bisa mengganggu kinerjanya," ujar dia.

Bagi Haiburokhman, pemantauan dari lingkungan kerja sangat diperlukan dewasa kini. Anggota instansi yang terlibat judol perlu segera ditindak jika muncul indikasi sekecil apa pun.

"Jadi dicek HP-nya secara rutin dan diingatkan atasannya bahwa mengatasi kesulitan ekonomi, gaji kecil tidak bisa dengan judi online ini," ujarnya.

Baca Juga: Ade Zakir Jadi Pj Bupati Bandung Barat, Bey Machmudin Langsung Wanti-Wanti Soal Ini

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat