kievskiy.org

Puncak La Nina Terjadi Desember, BMKG Minta Masyarakat Waspada

LA NINA Sedang Berkembang di Samudra Pasifik, Waspadai Dampaknya di Indonesia curah hujan meningkat hingga 40 persen
LA NINA Sedang Berkembang di Samudra Pasifik, Waspadai Dampaknya di Indonesia curah hujan meningkat hingga 40 persen /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Puncak fenomena La Nina akan menyapa Indonesia antara Desember 2020 hingga Januari 2021.  

Meskipun begitu, fenomena La Nina ini telah terasa dan berdampak pada curah hujan yang tinggi di hampir seluruh Indonesia.

Oleh karena itu, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, meminta seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi bencana alam.

Baca Juga: 5 Daftar Fitur Baru WhatsApp Bulan Oktober 2020, Salah Satunya Wallpaper

“La Nina puncaknya akan terjadi pada Desember 2020. Sehingga kita perlu mewaspadai puncak La Nina dan musim hujan antara Desember, Januari, Februari,” ujar Dwikorita sebagaimana dikutip dari Antara.

Fenomena La Nina terjadi akibat meningkatnya suhu permukaan di Samudera Pasifik timur, dan tengah, menyebabkan kelembapan suhu di atas perairan.

Diketahui, hal tersebut menjadi penyebab dari pembentukan awan, serta meningkatkan curah hujan di berbagai wilayah Indonesia.

Baca Juga: Aturan Baru Tiongkok, Pelajar Berbadan Besar Dapat Nilai Rendah saat Ujian

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-bandungraya.com dalam artikel, "Waspada! Puncak Fenomena La Nina Terjadi pada Desember, Begini Imbauan BMKG", menurut perkiraan BMKG, dampak dari fenomena La Nina pada bulan ini akan dirasakan hampir di seluruh wilayah Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat