kievskiy.org

Ungkap Dampak jika Pilkada Ditunda, Puan Maharani Singgung Soal Kerja Pemerintah Daerah

Ketua DPR RI, Puan Maharani*
Ketua DPR RI, Puan Maharani* /Instagram.com/@puanmaharani Instagram.com/@puanmaharani

PIKIRAN RAKYAT - Gelaran pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2020, tinggal menunggu waktu.

Sementara itu, Ketua DPR RI, Puan Maharani mengatakan bahwa pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 dinilai lebih penting dilaksanakan.

Hal tersebut dikatakannya guna menguatkan penanganan pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Baca Juga: MUI Usulkan Masa Jabatan Presiden RI Diperpanjang 7 atau 8 Tahun, PKS: Menarik tapi Harus Hati-hati

Lebih lanjut, ia menilai bahwa hal tersebut lantaran pada masa krisis seperti saat ini, dibutuhkan kepastian dari figur pemimpin di beberapa daerah guna menghadapi pandemi Covid-19, sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari RRI.

"Jika 270 daerah pelaksanaan Pilkadanya ditunda, kemudian posisi kepala daerah yang sangat krusial di masa krisis hanya ditempati pelaksana tugas yang lemah secara legitimasi dan terbatas ruang lingkupnya dalam mengambil keputusan," kata Puan Maharani, pada Rabu, 21 Oktober 2020.

Selain itu, bila pelaksanaan Pilkada mengalami penundaan, maka akan membuat kinerja pemerintah setempat menjadi lambat, hingga berujung pada ketidak pastian.

Baca Juga: Ogah Jadi Korban Jambret, Anjasmara Terjatuh dari Sepeda juga Alami Luka di Bahu Kiri karena Melawan

"Dan itu justru dapat membuat kerja pemda (Pemerintah Daerah) menjadi lambat dan menimbulkan lebih banyak ketidakpastian," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat