PIKIRAN RAKYAT - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyampaikan, Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia atau BWF (Badminton World Federation) berkirim surat kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Surat tersebut berkenaan dengan atlet bulutangkis tanah air yang tidak bisa berlaga dalam turnamen All England 2021.
Kata Zainudin Amali, Presiden BWF Poul Erik Hoyer Larsen mengaku sedih atas apa yang sudah dirasakan oleh para atlet bulutangkis Indonesia.
"Presiden BWF merasakan apa yang dialami oleh tim nasional kita atau tim bulutangkis kita rasakan sakit hati bahkan frustrasi demikian dalam kata-katanya (dalam surat permohonan maafnya)," kata Zainudin Amali, Senin 22 Maret 2021.
Baca Juga: Impor dari Vietnam dan Myanmar, 108 Ton Jahe Mengandung OPTK Berujung Pemusnahan
Baca Juga: Eks Mensos Juliari Batubara Akui Beri $GD50.000 Ketua DPC PDIP Kendal Ahmad Suyuti
Zainudin Amali menyampaikan, untuk kejadian yang membuat masyarakat Indonesia tidak nyaman dengan peristiwa All England itu, Poul Erik Hoyer Larsen menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden Jokowi.
Permohonan maaf juta disampaikan kepada Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Kementerian Pemuda dan Olahraga, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan seluruh masyarakat Indonesia.
Dikatakannya, para atlet bulutangkis Indonesia yang gagal bertanding dalam turnamen All England juga pulang lebih cepat.