kievskiy.org

Atletnya Sumbang Medali SEA Games 2019, KONI Kota Banjar Tak Dapat Anggaran

KONTINGEN Indonesia berparade bersama kontingen 10 negara lainnya dalam upacara penutupan SEA Games ke-30 di Stadion Atletik New Clark, Filipina, Rabu, 11 Desember 2019. SEA Games ke-30 di Filipina resmi ditutup dan akan digelar kembali di Vietnam pada 2021.*/ANTARA
KONTINGEN Indonesia berparade bersama kontingen 10 negara lainnya dalam upacara penutupan SEA Games ke-30 di Stadion Atletik New Clark, Filipina, Rabu, 11 Desember 2019. SEA Games ke-30 di Filipina resmi ditutup dan akan digelar kembali di Vietnam pada 2021.*/ANTARA

BANDUNG, (PR).- Pengurus KONI Kota Banjar mengeluhkan kebijakan Pemerintah Kota Banjar yang tidak mengalokasikan anggaran sepeserpun untuk bantuan pembinaan olah raga prestasi dari APBD 2020.

Padahal, para atlet Kota Banjar memiliki potensi, bahkan turut menyumbangkan medali untuk Indonesia pada ajang SEA Games 2019 di Filipina.

"Inilah ironi Pemerintah Kota Banjar. KONI Kota Banjar tidak dapat anggaran sepeserpun dari APBD 2020 untuk pembinaan olah raga. Kami mengajukan biaya Rp 500 miliar. Per hari ini (kemarin), masih 0, belum ada disposisi atau perintah dari wali kota padahal APBD sudah dievaluasi gubernur, sudah ketuk palu DPRD," ujar Sekretaris Umum KONI Kota Banjar Soedrajat saat ditemui di sela-sela pelaksanan RAT KONI Jabar di Hotel Grand Aquila, Jalan Dr. Djundjunan, Kota Bandung, Kamis, 12 Desember 2019.

Baca Juga: Muhammad Taufik Sang Peraih Emas SEA Games 2019 Asal Tasikmalaya dan Peluang Jadi PNS

Dia mengatakan, kondisi ini lebih buruk dari tahun 2019.

Pada 2019, kata Soedrajat, KONI Kota Banjar mendapatkan alokasi anggaran pembinaan olah raga dari APBD sebesar Rp 50 juta dari pengajuan Rp 250 juta.

"Pada tahun-tahun sebelumnya juga selalu minim (alokasi anggaran pembinaan olah raga prestasi). Tapi yang 2020 ini yang sampai saat ini 0, tidak ada alokasi sama sekali untuk pembinaan olah raga prestasi melalui KONI Kota Banjar," kata Soedrajat.

Padahal, kata Soedrajat, Banjar memiliki potensi atlet yang perlu disentuh pembinaan.

Bahkan, kata Soedrajat, sejumlah atlet asal Kota Banjar sudah mampu menorehkan prestasi pada level internasional.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat