kievskiy.org

Benny Rizal Gautama, Sosok 'Sutradara' di Balik Kesuksesan Tim Taekwondo Jawa Barat

Benny Rizal Gautama bersama istri dan anak-anaknya.
Benny Rizal Gautama bersama istri dan anak-anaknya. /Dok. Pribadi

PIKIRAN RAKYAT - Mungkin belum banyak yang tahu sosok pengusaha muda asal Bandung ini. Namun, di kalangan dunia olahraga dan bisnis, nama Benny Rizal Gautama (47) tidak begitu asing. Pria kelahiran Jogjakarta 10 Oktober 1974 itu berbisnis di bidang oil industry dan lainnya.

Benny, merupakan sosok sutradara di balik kesuksesan prestasi taekwondo Jabar dalam tujuh tahun terakhir ini. Sejak ditangani suami dari Gadis Astriya itu, Jabar menjadi kiblat pembinaan taekwondo di Indonesia. Ayah dari Ni Amadangi Putri Gautama (Gendis) dan Lituhayu Amandari Putri Gautama (Kenes) ini memimpin organisasi taekwondo Jabar tahun 2014 lalu, dan prestasinya cukup mentereng.

Jabar setiap tahun selalu menjadi juara umum pada Kejurnas Taekwondo pada kategori junior dan senior baik kyorugi maupun poomsae. Torehan gemilang puncak prestasi pada PON XIX 2016 dan PON XX 2021 Jabar menjadi juara umum cabang taekwondo.

Dari 20 medali emas yang diperebutkan, Jabar mendominasi dengan raihan 12 emas, 2 perak, 1 perunggu pada PON 2016 Jawa Barat. Lalu, pada PON 2021 di Papua 9 emas, 3 perak, 3 perunggu.

“Saya selalu mendukung semua program pengurus. Namun saya selalu menempatkan strategi. Tidak pernah intervensi secara teknis. Semua saya percayakan kepada pengurus dan ke tim," katanya, Jumat, 17 Desember 2021, di Bandung.

Benny mengaku di tengah kesibukannya menjalankan bisnisnya, dia tidak pernah lupa untuk memantau serta berkomunikasi untuk mekanisme operasional organisasi, terutama dengan sekretaris umum dan ketua harian.

Baca Juga: Pemerintah Kembali Tunda Pemberangkatan Jemaah Umrah Sampai 2022

Hati Benny sebenarnya tidak bisa lepas dari dunia olahraga. Dia pernah menjadi pemilik klub bola basket di Bandung. Karena sudah terlanjur berkiprah di olahraga, dia selalu ingin "all out" dalam pencapaian prestasi.

Hal itu dibuktikan di taekwondo. Untuk kemajuan prestasi atlet Jabar, semua program organisasi, khususnya pembinaan dan prestasi, dia penuhi. Mau pemusatan latihan di Korea atau latihan di tempat lain, dia selalu setuju, tentunya dengan konsekuaensi mengeluarkan dana pribadi cukup besar.

Benny adalah sosok pemimpin pekerja keras dalam memimpin taekwondo.
Mungkin kelak dia akan memimpin organisasi olah raga yang lebih besar melihat kapabilitas dia cukup mumpuni dalam berorgaisasi di dunia olahraga. “Saya belum tahu ke depannya. Namun, sebagai orang Jawa Barat, tentu harus siap memberikan yang terbaik untuk Jawa Barat,” katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat