PIKIRAN RAKYAT – Pemerintah mulai membuka wacana untuk melakukan penundaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2020 Papua.
Wacana penundaan tersebut merupakan salah satu dari dua opsi yang dipersiapkan oleh pemerintah terkait semakin serius dan meluasnya wabah virus corona (Covid-19).
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Zainudin Amali dalam rekaman video yang diterima "PR", Senin, 23 Maret 2020.
Baca Juga: Intip 2 Ide Resep Ramuan Masker Alami Berikut, Baik untuk Mencerahkan Kulit Wajah
PON Papua rencananya akan dilakukan pada Oktober mendatang di Papua dan sampai saat ini pemerintah masih tetap dengan rencana semula, sembari memantau perkembangan situasi yang ada terkait dengan meningkatnya eskalasi penyebaran covid-19 di tanah air khususnya.
"Sampai memantau memperhatikan situasi yang ada, tentu berbagai opsi harus dipersiapkan. Mengingat persiapan dari berbagai daerah dan cabang-cabang olahraga sudah dari jauh hari dilakukan," katanya.
Ada dua opsi yang menurutnya dipersiapkan.
Pertama, tetap melangsungkan PON tepat waktu dengan melihat eskalasi Covid-19 ini seperti apa pada Mei mendatang. Kedua melakukan penundaan bila Mei nanti kondisinya masih meluas dan serius.
"Kita berharap covid-19 ini segera berakhir, sehingga rencana kita untuk menggelar PON tepat waktu bisa tetap berlangsung. Tapi apabila dalam waktu tertentu (Mei) wabah ini masih belum berhenti bahkan makin meluas dan serius, saya akan minta arahan Presiden. Kita menunda pelaksanaan PON atau arahan lainnya," ucap Zainudin.