PIKIRAN RAKYAT - Warga lokal dan Karang Taruna di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat melakukan demo pada Selasa, 8 Februari 2022.
Akibat aksi demo ini, jalan ke Sirkuit Mandalika ditutupi oleh ban yang dibakar serta kantor dari Indonesia Tourism Development Coorporation (ITDC) dikepung oleh warga.
Aksi ini terjadi karena masyarakat menilai ada janji Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tak dipenuhi dalam penyelenggaraan MotoGP 2022.
Salah satu syarat yang tak dipenuhi adalah dilibatkannya warga lokal dalam ajang balap MotoGP 2022 di Sirkuit Mandalika yang sebentar lagi diselenggarakan.
Baca Juga: Tak Cuma Sehari, Rayakan Hari Kasih Sayang Sepekan Penuh dengan Minggu Valentine, Simak Rangkaiannya
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Selasa, 8 Februari 2022, aksi ini dilakukan jelang sesi tes pramusim MotoGP 2022 yang berlangsung pada 11-13 Februari 2022.
Kepala Desa Ketara Lalu Buntaran menyatakan bahwa Presiden Jokowi pernah berjanji masyarakat lokal akan dilibatkan dalam proses akomodasi dan transportasi di Sirkuit Mandalika.
Tetapi hingga kedatangan para pembalap di NTB pada Selasa kemarin, pihak transportasi lokal tak mendapatkan penawaran sedikitpun soal akomodasi dan transportasi pihak yang terlibat di ajang MotoGP 2022.
Tak hanya Jokowi saja, pihak ITDC yang menjanjikan keterlibatan warga lokal pun diarah oleh masyarakat.
Baca Juga: Gus Yahya Ingatkan Orang yang Haramkan Vaksin Covid-19: Ibarat Jerumuskan Diri ke Kebinasaan