PIKIRAN RAKYAT - Kepolisian di Daerah Istimewa Yogjakarta memiliki solusi baru untuk bisa memecah kerumunan yang timbul saat proses kepengurusan SIM di gedung-gedung Satpas.
Pada Selasa, 28 Juni 2020 kemarin, mereka meluncurkan program bernama SIM Masuk Desa (SIMMADE) di Balai Desa Candibinangun Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman.
Layanan ini diluncurkan secara langsung oleh Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Irjen Pol. Drs. Asep Suhendar, M.Si.
Baca Juga: Daftar Lokasi SIM Keliling Hari ini, Kamis 30 Juli 2020 di Jakarta, Bekasi, Bogor dan Bandung
Asep menjelaskan bahwa dengan adanya inovasi ini, para masyarakat mendapatkan kemudahan, kecepatan, dan keamanan dari penyebaran pandemi Covid-19 yang mungkin terjadi saat mereka melakukan kepengurusan SIM.
"Program ini (SIMMADE) dapat memudahkan dan mengutamakan keselamatan masyarakat di masa pandemi Covid 19 ini. Melalui program pelayanan SIMMADE ini, masyarakat dapat melakukan adaptasi di era baru ini.
"Karena mereka tak perlu hadir ke Satpas SIM. Sehingga pelayanan jadi lebih mudah, cepat, efisien dan terjangkau,” tutur Irjen Pol Asep dikutip Pikiran-Rakyat.com dari NTMC Polri.
Baca Juga: Jangan Sampai Tidak Lakukan Hal ini Saat Beli Mobil Over Kredit, Kalau Tidak Asuransi Bisa Hangus!
Ide munculnya SIMMADE datang saat angka permintaan pembuatan SIM di Yogjakarta naik di masa pandemi Covid-19. Namun di saat yang bersamaan, pihak kepolisian juga harus menghindari penumpukan masa yang terjadi demi menghindari kemungkinan persebaran pandemi Covid-19.