/photo/2024/01/18/2002251310.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Brand otomotif asal China, BYD (Build Your Dream) resmi masuk Indonesia di Januari 2024. Pertama kali masuk tanah air, mereka langsung membawa investasi Rp20 triliun.
Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. Dalam keterangannya, ia memastikan raksasa otomotif China tersebut membawa investasi dalam jumlah banyak untuk bantu membangun dan mempercepat ekosistem kendaraan listrik di tanah air.
"Saya mengapresiasi langkah BYD ikut serta membuat diversifikasi mobil listrik di Indonesia. Berdasarkan infomasi yang saya dapatkan, investasi BYD adalah 1,3 miliar dollar AS (setara dengan Rp20 triliun)," tutur Airlangga pada saat acara peresmian BYD di Taman Mini Indonesia Indah Kamias 18 Januari 2024.
Airlangga tak merinci secara pasti apa saja realisasi dari investasi Rp20 triliun milik BYD. Tapi, salah satunya mereka akan membuat pabrik mobil dan baterai listrik.
Rencananya, kapasitas produksi pabrik BYD di Indonesia akan mencapai 150.000 unit mobil listrik per tahun.
"Kami menyegerakan pembuatan fasilitas pabrik di Indonesia mulai tahun ini," tutur Presiden Direktur BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao.
Dalam keterangannya, BYD yang resmi beroperasi di Indonesia langsung membawa tiga unit mobil. Brand yang mengklaim sebagai pemimpin global industri New Energy Vehicle (NEV) ini membawwa model BYD Seal, BYD Atto3, dan BYD Dolphin.
Ketiga produk merupakan jenis yang berbeda. BYD Dolphin adalah mobil hatchback, BYD Atto3 adalah SUV, dan BYD Seal adalah sedan mewah. Ketiganya merupakan mobil listrik.
Hadirnya tiga model EV secara sekaligus merupakan cara BYD untuk memberikan pilihan kepada konsumen yang memiliki selera tersendiri untuk mendukung mobilitas mereka. Hal ini juga dilakukan sebagai salah satu strategi dalam membangun pasar yang kuat di Indonesia.