PIKIRAN RAKYAT - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat jumlah korban lalu lintas semakin meningkat selama dua pekan pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Total di Jakarta.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo mengatakan jumlah korban kecelakaan lalu lintas meningkat sebanyak 40 persen pada dua pekan PSBB Total dibanding PSBB Transisi.
"Terjadi peningkatan (jumlah) korban meninggal dunia sebesar 40 persen atau 10 orang berbanding 14 orang," ujar Sambodo pada Kamis 1 Oktober 2020 dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam RRI.
Baca Juga : MINI Luncurkan Edisi Spesial Cabrio Sidewalk, Dibuat Terbatas Dijual Rp 880 Juta
Sambodo menjelaskan, jumlah korban tewas akibat kecelakaan di dua pekan permberlakukaan PSBB Transisi pada 31 Agustus - 14 September terdapat 10 korban meninggal dunia.
Sedangkan, saat pembelakukan PSBB secara total per tanggal 14 - 27 September korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas meningkat menjadi 14 orang.
Sedangkan Ditlantas Polda Metro Jaya juga mencatat adanya peningkatan jumlah kecelakaan lalu lintas saat PSBB Total.
Baca Juga : Toyota Indonesia Serahkan Kijang Innova Ambulance Untuk Pemkab Bekasi Perangi Covid-19
Pada saat PSBB Total tercatat ada 169 kasus kecelakaan. Sedangkan pada PSBB Transisi ada 168 kasus.