kievskiy.org

Kebijakan Mendikbud Nadiem Makarim Membingungkan, Pengamat: Tujuannya Apa Tidak Jelas

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.*
MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Program Organisasi Penggerak yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim membingungkan masyarakat.

Pengamat Pendidikan dari Center of Education Regulations and Development Analysis (Cerdas) Indra Charismiadji menilai, Nadiem tidak bisa menunjukan arah tujuan yang jelas dari gagasan besarnya tersebut. 

 Baca Juga: Cek Fakta: Penyebaran Virus Corona Telah Sampai di Bogor, 20 Kasus Covid-19 Tersebar di Sejumlah Kelurahan

“Idenya bukan hal yang biasa. Ini akan mendkrong partisipasi masyarakat. Berhubungan dengan kampus merdeka. Dari sisi konsep out of the box itu bisa diapresiasi. Tapi tujuannya mau ke mana, bentuknya seperti apa, mas menteri ini belum menjelaskan detail,” kata Indra di Jakarta, Kamis, 12 Maret 2020.

Ia menegaskan, keberhasilan implementasi dari gagasan tersebut akan sangat bergantung kepada pemahaman masyarakat. Terutama beragam organisasi yang akan terlibat langsung di dalamnya.

Indra berharap, program yang dianggarkan akan menyedot biaya sekitar Rp 500 miliar itu bisa bermanfaat untuk kemajuan dunia pendidikan.

 Baca Juga: Total Lima Balita Meninggal Dunia Akibat DBD, Kota Bogor Siaga 1

“Roadmap yang mana ini? Mau dibikin apa? ini harus dijelaskan Nadiem, Baru implementasinya bisa menyusul. Kalo sekarang sepotong-sepotong, utuhnya kita gak tahu. Maunya Nadiem itu seperti apa, kita masih mengira-ngira,” ucapnya.

“Apa memang tujuannya dia sendiri gak tahu ke mana. Jangan sampai selama 20 tahun kita konsisten dengan kebodohan kita, ini jangan sampai terulang terus. Januari ini katanya mau bikin blueprint, ini udah sampai mana? belum ada kejelasan,” tambah Indra. 

Menurut dia, Nadiem harus membuat kebijakan yang saling terkait antara satu program dengan program lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat