kievskiy.org

Hasil Survei Evaluasi Belajar dari Rumah, Kemdikbud Sebut 94 Persen Guru di 3T Menonton

SHEVA (10) dan Arkana (8) menyaksikan program Belajar di Rumah yang ditayangkan di TVRI didampingi orangtuanya, di Gedebage, Kota Bandung, Senin (11/4/2020). Selama Pandemi Covid-19, Kemendikbud bekerjasama dengan TVRI menyajikan program tersebut dari Senin-Jumat untuk tingkat PAUD hingga tenaga pendidikan.*
SHEVA (10) dan Arkana (8) menyaksikan program Belajar di Rumah yang ditayangkan di TVRI didampingi orangtuanya, di Gedebage, Kota Bandung, Senin (11/4/2020). Selama Pandemi Covid-19, Kemendikbud bekerjasama dengan TVRI menyajikan program tersebut dari Senin-Jumat untuk tingkat PAUD hingga tenaga pendidikan.* /ADE BAYU INDRA/PR

PIKIRAN RAKYAT - Program Belajar dari Rumah (BDR) yang ditayangkan di TVRI merupakan salah satu alternatif belajar di tengah pandemi virus corona atau COVID-19.

Program yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemedikbud) ini telah membantu banyak keluarga yang memiliki keterbatasan pada akses internet untuk melakukan pembelajaran jarak jauh dalam jaringan (online).

Kemendikbud bersama UNICEF telah melakukan survei untuk mengevaluasi pelaksanaan program Belajar dari Rumah di TVRI sejak ditayangkan mulai 13 April 2020 yang lalu.

Baca Juga: Bongkar Isi Tas Ratu Elizabeth, Ternyata Tas Tangannya Miliki Fungsi Beri Pesan Rahasia

"Sebanyak 99 persen guru, siswa, dan orang tua, baik di wilayah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) maupun non-3T mengetahui adanya program ini," ujar Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat (BKHM) Kemendikbud Evy Mulyani dikutip Pikiran-Rakyat.com dalam rilis Kemdikbud.

Ia pun mengatakan, sebanyak 94 persen guru di wilayah 3T pernah menonton program BDR di TVRI.

Sedangkan sebanyak 77 persen guru di wilayah 3T mengaku pernah menonton program BDR TVRI.

"Di wilayah 3T, frekuensi guru menonton program BDR ini sebanyak tiga hingga dua kali dalam seminggu. Sementara di wilayah non-3T sebanyak empat hingga satu kali," ungkapnya.

Baca Juga: Jerman akan Akhiri Karantina, Pertokoan Besar Mulai Buka Lagi 11 Mei

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat