PIKIRAN RAKYAT - Jacques Marie-Emile Lacan atau yang sering dikenal dengan Jacques Lacan, merupakan seorang psikoanalis asal Prancis.
Lacan lahir di Prancis pada tanggal 13 April 1901, ia anak sulung dari tiga bersaudara dari pasangan yang Alfred dan Emilee Baudry Lacan.
Riwayat Pendidikan
Pada tahun 1928-1929, Lacan belajar di Infirmerie Speciale pres de la Prefecture de Police, dan ia menerima gelar sebagai doktoral dalam bidang medis. Kemudian pada tahun 1929-1931, ia bekerja di rumah sakit di Henri Rouselle.
Ia bersekolah di sekolah bergengsi, Kolese Stanislas, di Paris dan ia dididik secara Yesuit. Pada tahun 1932, ia meraih gelar doktor dalam ilmu kedokteran dengan tesis, yang berjudul La psychose paranoiaque dans ses rapports avec la personalite (Psikosa paranoia dalam hubungan dengan kepribadian).
Baca Juga: Profil Mike Tyson, Prestasi hingga Kekalahan Terbesar
Setelah Lacan menyelesaikan kuliahnya di bidang farmasi, ia belajar di bawah bimbingan dari Gaetan Gatian de Clerambault dalam bidang psikoatri, yang termasuk mental automatism, yang ia sebut sebagai salah satu-satunya pakar psikiatri.
Pada tahun 1933 ia menerbitkan sebuah artikel dari jurnal surealisme Le minotaure, bahkan ia juga menerbitkan sebuah puisi yang benar-benar bergaya surealis dan imajiner.
Pada tahun 1934, ia menjadi anggota dari La Société Psychoanalytique de Paris (SPP), yang di mana ia memulai untuk analisis selamat pecah perang. Selama ia menjadi penduduk di Nazi Prancis, Lacan menghentikan semua kegiatan professional resmi sebagai protes musuh-musuh umat manusia.