kievskiy.org

Kemendikbud Lanjutkan Gerakan Seniman Masuk Sekolah untuk Ribuan Siswa di Tengah Pandemi Covid-19

Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbud Restu Guanawan.
Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbud Restu Guanawan. /Dok. Humas Kemendikbud Dok. Humas Kemendikbud

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan kembali melaksanakan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) Tahun 2020.

Program GSMS yang akan digelar oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan ini rencananya akan diikuti oleh ribuan siswa.

Sekitar 4.200 siswa dari tingkat SD hingga SMA/SMK diperkirakan akan ikut program GSMS.

Baca Juga: Kejutan di Etape V Tour de France, Sang Jago Tanjakan Wout van Aert Bertransformasi Jadi Sprinter

Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Restu Guanawan mengatakan, program seniman masuk sekolah ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2017 lalu.

Namun karena pandemi Covid-19, target sasaran program GSMS tahun 2020 mengalami penurunan karena adanya realokasi anggan di Kemendikbud.

"Anggaran itu nantinya berbagi antara APBD dan APBN untuk membiayai honorarium para seniman dan pendampingnya. Untuk program tahun ini ada 210 seniman yang terlibat untuk sekitar 4.200-an siswa yang ikut program dari tingkat SD sampai SMA/SMK, swasta dan negeri," ungkap Restu.

Baca Juga: Tahan Imbang Jerman di Nations League, Sergio Ramos Puji Pemain Muda Spanyol

Karena masih pandemi, Restu menyebut program GSMS akan dilaksanakan dengan memadukan kegiatan luar jaringan (offline) dan daring.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat