kievskiy.org

Siasat Kampus Hadapi Gangguan Data KIP Kuliah, Tunda Penetapan Sampai Sistem Pulih

Ilustrasi KIP.
Ilustrasi KIP. /Antara/Basri Marzuki

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa perguruan tinggi swasta mencoba menyiasati proses penetapan mahasiswa baru penerima KIP Kuliah akibat Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) terkena serangan ransomware. Hal itu dilakukan di tengah tingginya pendaftar KIP Kuliah. Sementara itu, proses tes dan wawancara para pendaftar KIP Kuliah masih berjalan secara normal.

Wakil Rektor Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Eko Adi Prasetyanto, mengatakan, saat ini yang terkendala adalah penetapan calon mahasiswa baru penerima KIP Kuliah 2024 di sistem kip-kuliah.kemendikbud.go.id. Akibatnya, Unika Atma Jaya harus menunda penetapan calon mahasiswa baru KIPK 2024 sampai sistem pulih.

Namun demikian, untuk jadwal seleksi tes dan wawancara tetap berjalan normal.

"Hanya rapat pleno penentuan penerimanya yang mau tidak mau ditunda sampai sistem KIPK kembali normal," tuturnya, Senin, 1 Juli 2024.

Baca Juga: Komisi III DPR Peringati Penegak Hukum dalam Kasus Kematian Afif Maulana

Adapun untuk pembayaran KIP Kuliah, Eko mengatakan, sejauh ini tidak ada kendala.

"Kebetulan untuk pencairan dana beasiswa semester genap 2023/2024 sudah beres semua sebelum ada gangguan pada PDNS, baik dana biaya kuliah yang ke universitas maupun uang saku ke mahasiswa," tuturnya.

Kemendikbudristek sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran yang menyebutkan bahwa para pendaftaran KIP Kuliah akan dibuka kembali mulai tanggal 29 Juli 2024 sampai 31 Oktober 2024.

Eko mengatakan, pemberitahuan dalam surat edaran tersebut adalah linimasa pendaftaran yang dibuka oleh Kemdikbudristek, tetapi untuk seleksi setiap perguruan tinggi, linimasanya menyesuaikan jadwal seleksi penerimaan mahasiswa baru di masing-masing perguruan tinggi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat