kievskiy.org

UN Diubah Jadi AN, Ahli: Penilaian Ujian Nasional Tak Adil, Agar Sejalan Kurikulum pun Harus Berubah

Dokumentasi. Siswa yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumatera Selatan menunjukkan poster bertuliskan "UN dihapus, Yess" pada aksi menolak ujian nasional di Bundaran Air Mancur Depan Masjid Agung Palembang, Kamis, 18 April 2019.*
Dokumentasi. Siswa yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah Sumatera Selatan menunjukkan poster bertuliskan "UN dihapus, Yess" pada aksi menolak ujian nasional di Bundaran Air Mancur Depan Masjid Agung Palembang, Kamis, 18 April 2019.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Perubahan Ujian Nasional (UN) menjadi Asesmen Nasional (AN) oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dinilai menjadi kabar baik.

Meski demikian, perubahan bentuk ujian itu harus diikuti dengan perubahan kurikulum agar keduanya berlangsung sejalan.

Ahli Kebijakan Pendidikan sekaligus Guru Besar Universitas Pendidikan Indonesia Cecep Darmawan mengatakan, cara menilai prestasi siswa dengan ujian nasional tidak adil.

Baca Juga: Ingin Road Trip Keliling Jawa? Catat 8 Kota yang Wajib Anda Datangi Beserta Tujuan Wisatanya

Hal itu karena infrastruktur sekolah di tiap-tiap daerah berbeda. Oleh karena itu, sudah tepat apabila UN diganti.

Meski demikian, sebelum AN diterapkan, pemerintah perlu melakukan berbagai persiapan.

Salah satunya, pengubahan kurikulum agar kurikulum selanjutnya sejalan dengan AN.

Baca Juga: Diduga akan Picu Kemarahan Tiongkok, Amerika Serikat Terus Lanjutkan Penjualan Senjata ke Taiwan

Kurikulum yang dipelajari siswa harus mendukung pelaksanaan AN yang diterapkan akhir masa belajar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat