kievskiy.org

Bill Gates Ogah Investasi di Bitcoin: Banyak Habiskan Listrik dan Tak Ramah Lingkungan

Pendiri Microsoft, Bill Gates.
Pendiri Microsoft, Bill Gates. /Reuters Reuters


PIKIRAN RAKYAT - Bitcoin kini tengah menjadi pembicaraan publik, termasuk baru-baru ini Tesla menginvestasikan dana sebesar Rp14 triliun ke mata uang kripto tersebut.

Namun, Bill Gates sebagai salah satu orang terkaya di dunia mengatakan dirinya bukanlah penggemar Bitcoin.

Hal ini diungkapkan Gates dalam wawancara dengan jurnalis Andrew Sorkin di platform audio chat Clubhouse.

Baca Juga: Gaet Komeng dan Daus Mini, Polri Wanti-Wanti Kejahatan Siber yang Bisa Timbulkan Korban Tak Terhingga

Baca Juga: Ramai Isu Percekcokan Amanda Manopo dengan sang Ibunda, Kuasa Hukum 'Andin' Buka Suara

Menurut Gates, bitcoin terlalu banyak menghabiskan konsumsi listrik dan tak ramah lingkungan.

“Bitcoin menggunakan lebih banyak listrik per transaksi daripada metode lain yang dikenal umat manusia. Jadi tidak seperti masalah iklim yang besar,” kata Gates, seperti dikutip dari Geek Wire, Jumat, 26 Februari 2021.

“Jika listriknya ramah lingkungan dan tidak mengurangi kegunaan lain, mungkin akhirnya tidak apa-apa," ujarnya.

Gates mengatakan alasan dirinya tak investasi di bitcoin karena lebih memilih di perusahaan yang membuat produk seperti vaksin malaria atau campak.

Baca Juga: Namanya Disinggung SBY, Moeldoko: Memang Belum Selesai Demokrat?

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat