kievskiy.org

Sisa-sisa Hutan Tropis Berumur 90 Juta Tahun Ditemukan di Bawah Es Antartika

ILUSTRASI hutan hujan sedang yang tumbuh subur di Antartika Barat sekitar 90 juta tahun yang lalu.*
ILUSTRASI hutan hujan sedang yang tumbuh subur di Antartika Barat sekitar 90 juta tahun yang lalu.* /Alfred-Wegener-Institut / J. McKay - Creative Commons licence CC-BY 4.0

PIKIRAN RAKYAT - Selama ini Benua Antartika diketahui sebagai salah satu benua yang ditutupi es, namun dalam sebuah penelitian baru-baru ini sekitar 90 juta tahun lalu, Antartika sebelah barat merupakan tempat hutan tropis beriklim sedang.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Live Science, peneliti menemumkan fosil akar-akar, serbuk sari bunga dan spora di wilayah itu.

Di Antartika Barat juga ditemukan bahwa suhu di wilayah itu lebih hangat dibandingkan seperti sekarang.

Baca Juga: Diego Maradona Masuk Karantina Mandiri, Siap Potong Gaji untuk Bantu Klub 

"Iklim panas tersebut mirip seperti yang ada di Selandia Baru," kata peneliti.

Seblumnya sisa-sisa hutan hujan ditemukan di bawah es inti sedimen yang dikumpulkan oleh tim peneliti internasional dari dasar laut di dekat Pine Island Glacier di Antartika Barat pada 2017 lalu.

Ketika peneliti menemukan fosil-fosil tersebut, mereka menemukan sesuatu yang tak biasa yaitu lapisan yang terbentuk sekitar 90 juta tahun memiliki warna yang berbeda.

Baca Juga: Soal Pembebasan Koruptor Saat Pandemi COVID-19, Mahfud MD: Mungkin Ada Aspirasi Masyarakat 

"Itu jelas berbeda dari lapisan-lapisan di atasnya," kata ketua peneliti Johann Klages, seorang ahli geologi di Alfred Wegener Institute Helmholtz Center for Polar and Marine Research di Bremerhaven, Jerman, dalam sebuah pernyataan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat