PIKIRAN RAKYAT - Orderan fiktif merupakan hal yang cukup ditakuti oleh driver ojek online (ojol).
Khususnya di tengah pandemi virus corona (COVID-19) saat setiap orang diminta untuk menjaga jarak, membuat orderan cenderung berkurang lalu fokus pada jasa pengantaran barang.
Namun, 11 pesanan ojol fiktif yang ditujukan ke rumah seorang wanita terjadi beberapa waktu lalu oleh orang tak bertanggung jawab.
Baca Juga: Komisi VIII DPR Imbau Penerima Bansos Dampak Virus Corona Jangan Salah Sasaran
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @Wilandini, pada awalnya terdapat driver ojol yang datang ke rumah mengantarkan makanan padahal tidak ada satupun anggota rumah yang memesan.
Unggahan dalam Instagram Story pada Selasa, 7 April 2020 menampilkan pula potret setiap driver yang mengantarkan makanan.
Merasa iba, @Wilandini lalu membayar orderan pertama yaitu perkedel dan sup dari salah satu perusahaan fast food sebesar Rp 230.000 meskipun mengetahui bahwa kejadian tersebut penipuan.
Baca Juga: Kemenag KBB Hanya Buka Pendaftaran Nikah Secara Daring
Makanan yang dipesan pada pukul tiga sore atas nama Alohot tersebut juga mengharuskan penerima membayar tunai.