PIKIRAN RAKYAT - Peneliti mengatakan telah menemukan sebuah bangunan raksasa dengan panjang hampir 1 mil atau sekitar 1,6 kilometer. Monumen ini merupakan yang terbesar dan tertua yang pernah ditemukan dari peradaban Suku Maya kuno.
Situs ini disebut Aguada Fenix, terletak di negara bagian Tabasco, Teluk Meksiko. Penemuan ini membuat para arkeolog mengkalibrasi ulang penanggalan mereka pada arsitektur bangunan suku Maya kuno yang misterius.
Sebelum adanya penemuan Aguada Fenix, situs Maya Ceibal (Seibal) dianggap sebagai pusat upacara tertua yang telah ada dari sekitar tahun 950 SM.
Baca Juga: Park Seo Joon Jadi Aktor Korea Pertama Penerima YouTube Gold Play Button
Aguada Fénix memiliki panjang lebih dari 1.400 meter, para peneliti memperkirakan monumen ini dibangun antara tahun 1000 hingga 800 SM.
Namun, ukuran dan ruang lingkupnya yang besar membuatnya tidak seperti yang ditemukan pada periode sebelumnya.
"Sepengetahuan kami, ini adalah konstruksi monumental tertua yang pernah ditemukan di daerah Maya dan yang terbesar di seluruh sejarah pra-Hispanik di wilayah itu," kata para peneliti yang dipimpin oleh arkeolog Takeshi Inomata dari University of Arizona dalam penjelasan makalahnya.
Baca Juga: Digerebek dan Disita 389 Kg Sabu, Warga Tak Percaya Pasutri yang Dikenal Ramah Itu Pengedar Narkoba
Peneliti terkejut karena struktur bangunan besar ini tidak diketahui keberadannya dan ternyata tersembunyi tak terlihat selama berabad-abad karena tidak dikenali oleh orang-orang Meksiko yang tinggal di atasnya.