PIKIRAN RAKYAT - Badan Antariksa Jepang (JAXA) mengumumkan jumlah pelamar astronot tercatat mencapai rekor tertinggi sebanyak 4.127 orang.
Rekrutmen astronot di Jepang pertama kali dibuka dalam 13 tahun terakhir yang bertujuan mengirim orang ke Stasiun Ruang Angkasa (ISS) bersama Amerika Serikat.
Jumlah pelamar astronot tertinggi ini muncul saat JAXA memutuskan untuk pertama kalinya membatalkan persyaratan bahwa kandidat memiliki pendidikan lulusan dari universitas, seperti dikutip dari Japan Today, Rabu, 6 April 2022.
Perubahan tersebut dilakukan dengan harapan dapat merekrut orang-orang dengan berbagai pengalaman.
Baca Juga: Kena Getah Kasus Doni Salmanan hingga Berat Badan Turun 7 Kg, Reza Arap Sempat Tutup Donasi
Namun, pelamar diharuskan memiliki setidaknya tiga tahun pengalaman kerja dengan beberapa kualifikasi akademik yang dianggap memenuhi persyaratan.
Dari 4.127 pelamar, terdapat 919 perempuan (22,2 persen) dan sisanya laki-laki. Pelamar tertua diketahui berusia 73 tahun.
Kandidat yang terpilih setelah penyaringan awal akan melalui empat putaran ujian. JAXA menargetkan menyelesaikan proses rekrutmen pada Februari tahun 2023, dengan jumlah pelamar yang berhasil tidak ditentukan sebelumnya.
Usia rata-rata astronot aktif JAXA adalah di atas 52 tahun. Usia pensiun ditetapkan pada 60 tahun, mungkin hanya ada dua astronot aktif yang tersisa pada tahun 2030.