PIKIRAN RAKYAT - Baru-baru ini, akun Twitter Elon Musk dan tokoh dunia lainnya diretas hacker dengan memposting penipuan bitcoin.
Para hacker yang meretas akun-akun itu menjanjikan kepada pengikutnya akan mengirim dua kali lipat uang bitcoin.
Menyadari peretasan itu, CEO SpaceX dan Tesla ini langsung menelpon CEO Twitter, Jack Dorsey. Musk juga mengatakan dirinya mendapat SMS dari sekelompok orang yang dikenalnya.
Baca Juga: Makin Tua Makin Menjadi, Pelatih Juventus Maurizio Sarri Jadi Pelatih Tertua yang Juarai Serie A
"Dalam beberapa menit dari postingan yang muncul, saya langsung mendapat SMS dari sekelompok orang yang saya kenal, kemudian saya segera menelpon Jack (Dorsey) jadi mungkin dalam waktu kurang dari lima menit akun saya terkunci," kata Musk, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Bussines Insider.
Dia juga mengatakan sedang tak sehat ketika peretasan itu terjadi, tapi berdalih tengah istirahat dari media sosial.
"Jadi saya agak sakit selama pengambilalihan Twitter. Tapi saya pikir itu baik juga untuk mengambil beberapa istirahat dari Twitter dan tidak ada di sana 24 jam sehari. Twitter dapat mengacaukan pikiran Anda, "kata Musk.
Baca Juga: Di Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ada 2.000 Tenaga Kerja Asal Tiongkok
CEO Tesla ini juga menyebutkan dirinya tak khawatir atau terganggu dengan peretasan tersebut.