PIKIRAN RAKYAT - Panitia Pengadaan KPBU TPPAS Regional Legok Nangka telah mengumumkan dua konsorsium hasil evaluasi Prakualifikasi Lelang KPBU TPPAS Regional Legok Nangka, Senin, 26 Juli 2021.
Kedua konsorsium yang lulus yaitu Konsorsium Patrakomala dan Konsorsium Sumitomo-Hitachi Zosen. Konsorsium yang lulus tahap ini akan mengikuti tahapan selanjutnya yaitu Lelang KPBU TPPAS Regional Legok Nangka.
Pemda Provinsi Jawa Barat telah memutuskan empat konsorsium pemenang prakualifikasi lelang TPPAS Regional Legok Nangka. Konsorsium yang lulus akan mengikuti tahapan selanjutnya yaitu lelang proyek.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menuturkan, dalam tahapan prakualifikasi terdapat 135 perusahaan yang mendaftar. Sebanyak 13 konsorsium telah memasukkan dokumen kualifikasi ke Panitia Pengadaan Proyek KPBU TPPAS Regional Legok Nangka.
Baca Juga: Lucuti Pengakuan Mengejutkan Jerinx, Adam Deni Kena Block: Badan Doang Gede, Kaya Cewe Lagi PMS
“Panitia Pengadaan telah selesai mengevaluasi dan mengklarifikasi 1 Juni 2021- 19 Juli 2021,” ujarnya kepada Humas Jabar.
Ridwan Kamil menjelaskan, metode prakualifikasi menggunakan ‘sistem gugur dengan ambang batas’ untuk memperoleh empat konsorsium sebagai batas maksimal. Metode ini telah mendapat persetujuan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
“Hal ini sesuai arahan Menteri Keuangan dalam Persetujuan Prinsip Viability Gap Fund (VGF),” ujar Ridwan Kamil.
Diharapkan tahun depan akan muncul pemenang lelang atau tepatnya Juni 2022. Dengan demikian proses pembangunan TPPAS Regional Legok Nangka bisa dimulai dan sesuai rencana ditargetkan beroperasi 2023/2024 sebagai pengganti TPA Sarimukti di Bandung Barat.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Provokator Jokowi End Game Diungkap hingga Cuitan Mahfud MD 'Diserang'