BANDUNG, (PR).- H.A Mulyana dan Atep Rizal akhirnya menjadi pasangan bakal calon pertama yang akan maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bandung 2020 dari jalur perseorangan (independen). Tokoh kesehatan dan tokoh olahraga itu mengaku sudah hampir merampungkan syarat dukungan untuk bisa mendaftarkan diri ke KPU sebagai pasangan bakal calon non partai.
Menurut Mulyana, dirinya sudah memiliki banyak dukunngan setelah ia sempat mencalonkan diri menjadi anggota DPD RI pada Pemilu Legilatif (pileg) 2019 lalu. "Soal dukungan (dalam Pilkada Kabupaten Bandung, -red) kami tinggal mencarai sekitar 30 persen dari yang disyaratkan," ujarnya kepada awak media di Kampus Stikes Bhakti Kencana, Jln. Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Sabtu 24 November 2019.
Mulyana menambahkan, ia dan Atep masih memiliki waktu cukup banyak untuk memenuhi syarat dukungan minimal agar bisa mendaftaran diri ke KPU sebagai pasangan calon bupati di Pilkada Kabupaten Bandung 2020. Soalnya seperti diketahui, batas akhir pengumpulan persyaratan calon independen untuk Pilkada 2020 memang sampai Maret 2020.
Baca Juga: Jelang Pilkada 2020, Bupati Bandung Minta KNPI Tidak Berpolitik Praktis
Berdasarkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pileg dan Pilres 2019 di Kabupaten Bandung memang mencapai 2,36 juta orang. Sedangan berdasarkan aturan Kabupaten Bandung yang memiliki jumlah penduduk sekitar 3,7 juta jiwa, maka syarat dukungan minimal adalah 6,5 persen dari 2,36 juta orang atau sekitar 153.400 dukungan.
Dengan jumlah yang ia klaim, Mulyana dan Atep diperkirakan masih akan butuh sekitar 46.000 dukungan. "Waktu pemilihan DPD, saya masih pegang banyak KTP dukungan, tinggal sedikit lagi," ujarnya.***