BANDUNG, (PR).- Dinas Perhubungan Jawa Barat berharap proyek-proyek yang berada di titik rawan kemacetan lalu lintas pada musim libur Natal dan Tahun Baru bisa dihentikan sementara.
Hal itu mengingat pada saat musim liburan Natal dan Tahun baru, jalur-jalur menuju tempat wisata dipastikan akan dipadati kendaraan warga.
Seperti halnya di lokasi seksi satu pengerjaan Tol Cileunyi Sumedang Dawuan dan di titik interchange Cileunyi-Cibeusi.
Baca Juga: Bukan Akibat Natal dan Tahun Baru, Kenaikan Harga Bahan Pokok Disebabkan Hal Lain
Kepala Dinas Perhubungan Jabar Hery Antasari menuturkan, peningkatan arus dan Cileunyi sebagai titik pertemuan arus dan penghentian sementara akan menolong jika proyek-proyek tersebut dihentikan sementara.
"Dari 6 seksi Cisumdawu, titik di Cileunyi paling rumit, ada elevated dan lain-lain. Mohon izin ke kementrian PU, Seksi satu Cisumdawu mohon diberikan surat, apakah masa libur ditutup juga atau enggak," ujar Hery usai Rapat Koordinasi Angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 Tingkat Provinsi Jabar di Kantor Dishub Jabar, Jalan Sukabumi, Kota Bandung, Senin, 16 Desember 2019.
"Tapi, walapun tidak dihentikan kami siap mengantisipasi, akan ada opsi-opsi untuk pecah arus di titik tersebut," kata dia.
Diakui dia, pihaknya memberikan perhatian khsusus itu jadi titik krusial baru terutama pas arus balik karena bersamaan yaitu tanggal 1 Januari. Meski libur sekolah masuk pada 6 Januari.
Baca Juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Harga Tiga Bahan Pangan di Kota Bandung Mulai Merangkak