PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota Cimahi menebar bantuan sosial sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) gratis kepada 1.267 siswa jenjang SD-SMP swasta di Kota Cimahi. Bantuan diberikan untuk mendukung para siswa dari keluarga kurang mampu meneruskan pendidikan agar tidak putus sekolah.
Wali Kota Cimahi, Ajay M. Priatna mengatakan bahwa penyerahan bantuan menjadi komitmen Pemkot Cimahi dalam memajukan dunia pendidikan. "Setiap peserta didik berhak mendapat beasiswa bagi yang berprestasi yang orang tuanya tidak mampu membiayai pendidikannya. Dengan pijakan ini kami terdorong untuk membantu masyarakat mengatasi kesulitan biaya pendidikan melalui program pemberian bantuan SPP," ujarnya, Rabu 25 Desember 2019.
Beasiswa diberikan kepada 6 orang dari sebuah SD swasta dan 1.261 siswa dari 17 SMP swasta di Kota Cimahi. Penerima bantuan merupakan warga kurang mampu sesuai pendataan, mereka diberikan kartu khusus berwarna merah bertuliskan Kartu Penerima SPP Gratis yang berlaku selama bersangkutan berstatus peserta didik di sekolah penerima bantuan.
Baca Juga: Tim Takesi Patroli Sungai di Cimahi, Siapa Mereka?
Menurut Ajay, kesenjangan partisipasi sekolah antar kelompok masyarakat masih cukup tinggi. "Salah satu alasan rendahnya partisipasi pendidikan pada masyarakat kurang mampu adalah tingginya biaya penyelenggaraan pendidikan baik biaya investasi maupun biaya operasi. Hal itu harus diperbaiki agar anak-anak bisa mendapatkan pendidikan melalui pemberian beasiswa transisi tersebut," katanya.
Selain itu, pemberian bantuan biaya pendidikan yang diperluas dan diperbesar akan dapat menekan siswa putus sekolah. Melalui pendidikan diharapkan taraf hidup masyarakat kurang mampu dapat diperbaiki dan ditingkatkan.
"Intinya, bantuan ini dimaksudkan untuk meringankan biaya pendidikan siswa yang rawan putus sekolah karena alasan ekonomi sehingga dapat menyelesaikan pendidikan dasar hingga 12 tahun," ungkapnya.
Baca Juga: Dikunjungi Ridwan Kamil saat Natal, Jemaat Gereja Cimahi Merasa Jadi Sahabat
Sejalan dengan itu, Pemkot Cimahi secara berkelanjutan terus mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia yang merupakan prasyarat mutlak mencapai tujuan pembangunan melalui bidang pendidikan. Aspek pendidikan memberikan kontribusi yang sangat besar pengaruhnya terhadap kemajuan daerah.