kievskiy.org

Stigma dan Diskriminasi Dituding Jadi Penghalang hingga Tenaga Kesehatan Sulit Deteksi Kasus HIV AIDS

Ilustrasi penyakit HIV AIDS.
Ilustrasi penyakit HIV AIDS. /Pixabay/padrinan

PIKIRAN RAKYAT – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung mengatakan bahwa penyakit HIV AIDS bisa dengan mudah terdeteksi.

Salah satu caranya adalah dengan menghilangkan stigma atau diskriminasi masyarakat terhadap pengidap penyakit tersebut.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, Ira Dewi Jani, mengatakan bahwa terdapat keuntungan jika HIV AIDS mudah terdeteksi.

Jika penyakit tersebut mudah terdeteksi, maka harapan hidup sehat dan produktif bagi para pengidap bisa semakin tinggi.

Baca Juga: Rekayasa Lalu Lintas Berlaku hingga Besok 28 Agustus 2022, Jalan Ini Tak Bisa Dilewati di Bandung

“Makanya kita mesti cari yang HIV AIDS, karena kalau tidak, akan seperti fenomena gunung es,” kata Ira yang dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Ira menuturkan bahwa seseorang baru bisa didiagnosis mengidap HIV setelah orang tersebut melakukan tes.

Pasalnya, tidak ada tanda dan gejala yang spesifik bagi orang yang terkena HIV AIDS. Di samping itu, para pengidap biasanya akan merasa malu untuk melakukan tes.

Menurut Ira, stigma negatif tentang HIV AIDS yang membuat tenaga kesehatan menjadi sulit untuk mendeteksi secara dini para penderita.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat