kievskiy.org

Selama Pandemi Covid-19, Kemenag Kabupaten Bandung Miliki Tugas Berat

KEMENAG menggelar Akademi Madrasah 2020 untuk mengembangkan kreativitas di tengah wabah virus corona.*
KEMENAG menggelar Akademi Madrasah 2020 untuk mengembangkan kreativitas di tengah wabah virus corona.* /Dok. Kemenag

PIKIRAN RAKYAT - KEMENAG Kabupaten Bandung memiliki tugas berat saat pandemi Covid-19 ini, khususnya menyadarkan warga dalam beribadah. Jajaran Kemenag harus bisa mendekati masyarakat agar membiasakan salat lima waktu di rumah dan menghindari adanya kegiatan massal seperti pengajian.

"Mengubah kebiasaan dari berkerumun atau mengadakan kegiatan massal seperti pengajian membutuhkan pendekatan intensif," kata Kepala Kemenag Kabupaten Bandung, Asep Ismail, di ruang kerjanya, Rabu 17 Juni 2020.

Dia menambahkan, pihak Kemenag Kabupaten Bandung mengerahkan tenaga para penyuluh agama, baik ASN maupun honorer. "Tugas para penyuluh ini untuk mendekati kepada masyarakat agar membiasakan protokol kesehatan. Para penyuluh juga menyadarkan warga agar untuk sementara waktu tidak mengadakan pengajian," ucapnya.

Baca Juga: Memilih Berdamai Usai Memanas, Bupati dan Ketua DPRD Cirebon Jadwalkan Ngopi Bareng Setiap Minggu

Selain itu, para penyuluh agama juga membantu tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bandung, seperti dalam pembagian alat-alat pencegah penyebaran Covid-19. "Para penyuluh juga membantu dalam penyaluran paket sembako kepada warga yang ekonominya terdampak Covid-19," katanya.

Asep Ismail menambahkan, pihaknya juga mengerahkan aparat Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan untuk ikut menangani dampak dari Corona ini. "Kami juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk ikut serta menangani pandemi Covid-19, seperti ormas-ormas Islam, Baznas, MUI, maupun organisasi lainnya," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat