PIKIRAN RAKYAT - Warga Kota Bandung dibuat resah atas viralnya video hoaks terkait begal atau pencurian dengan kekerasan di Flyover Kiaracondong. Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Bandung memburu pengunggah video tersebut.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengakui video viral di media sosial itu benar adanya. Namun, Aswin menegaskan bahwa aksi yang terlihat dalam video itu bukan pembegalan.
Menurut Aswin, peristiwa yang terekam dalam video tersebut merupakan keributan antarpemuda yang terjadi pada Selasa, 24 Januari 2023.
"Pasti kami akan cari itu pelaku orang yang mengunggah dan mengeluarkan kalimat-kalimat di dalam unggahan bahwa telah terjadi begal itu sangat viral," ujar Aswin.
Baca Juga: Rotasi Inti Bumi Berbalik Arah, Peneliti Ungkap Dampak terhadap Kehidupan Manusia
Menurutnya, narasi yang ada di dalam video viral tersebut membuat masyarakat Kota Bandung menjadi resah. Ia mengatakan bahwa polisi ingin mengetahui motif pengunggah video tersebut menyebarkan narasi hoaks.
"Akan kami cari orangnya dan nanti akan kami mintai keterangannya apa sebab dia mengatakan seperti itu padahal faktanya tidak seperti itu," ucapnya.
Mengenai peristiwa yang terekam dalam video tersebut, polisi pun telah menetapkan 3 orang tersangka akibat adanya keributan itu.
Baca Juga: PKS Beri Sinyal Dukung Anies Baswedan Jadi Capres Pemilu 2024
Menurut Aswin, ketiga tersangka itu berinisial YW, RRI, dan 1 orang yang berusia di bawah umur. Adapun 3 orang lainnya dengan inisial RA, VA, dan BP juga terlibat keributan itu.
Aswin menjelaskan bahwa salah seorang tersangka ada yang membawa senjata tajam dan telah melukai korban.