kievskiy.org

Keluarga Sempat Menolak, PDP Covid-19 Akhirnya Dikubur Pakai Protokol usai Kapolres Turun Tangan

ILUSTRASI pemakaman dengan protokol Covid-19.*
ILUSTRASI pemakaman dengan protokol Covid-19.* /ANTARA/HO

PIKIRAN RAKYAT - Penolakan penguburan jenazah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona kembali terjadi.

Keluarga dari salah seorang PDP yang meninggal dunia di Banyuwangi tak mau menguburkan jenazah dengan protokol Covid-19 pada Jumat 24 Juli 2020 pagi.

Pasalnya, hasil tes usap atau swab test belum keluar dan menunjukkan konfirmasi positif terinfeksi virus corona.

Baca Juga: Ikuti Langkah AS, Australia Beri Pernyataan Tegas Tolak Klaim Tiongkok di Laut China Selatan

Pasien yang dirawat di Rumah Sakit Al-Huda Gambiran, Banyuwangi itu diklaim keluarga wafat karena komplikasi penyakit.

Keluarga pun sempat bersikukuh akan memakamkan yang bersangkutan dengan prosesi seperti biasa.

Lantaran keduanya tak ada kesepakatan, kepolisian pun turun tangan usai dimintai tolong oleh pihak rumah sakit.

Baca Juga: Peneliti LIPI Ungkap Bagaimana Jepang Menangani Pandemi Covid-19, Langsung 'Gercep' Saat Ada Kasus

Dua kompi Sabhara Polresta Banyuwnagi segera diturunkan untuk mengamankan pemakaman agar tak ada keributan dan perlawanan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat