PIKIRAN RAKYAT - Peringatan 68 tahun Konferensi Asia-Afrika (KAA) pada tahun 2023 mengangkat tema Road to 2025: Towards Stronger Asia Africa, yang membawa pesan harapan terciptanya hubungan yang lebih erat antarbangsa Asia-Afrika.
Selain itu, tema tersebut juga membawa pesan terwujudnya tonggak baru kerja sama guna menuju Asia-Afrika lebih kuat dan sejahtera.
Road to 2025: Towards Stronger Asia Africa juga sebagai brand awareness publik ihwal Peringatan KAA dalam mengemban visi maupun misi guna melestarikan nilai-nilai yang bersumber dari Dasasila Bandung atau 10 poin hasil kesepakatan para pemimpin Asia-Afrika pada 18-25 April 1955 di Kota Bandung, Jawa Barat.
Dalam laman resmi Asia Afrika Museum, dijelaskan bahwa peringatan KAA pada tahun ini dapat menjadi momentum dalam mempersiapkan penyelenggaraan Asian African Summit 2025 dalam memperingati 70 tahun KAA sesuai periodisasi 10 tahunan.
Baca Juga: Amien Rais akan Dukung Prabowo Subianto dengan Syarat, Mardani Ali Sera: Agak Aneh
KAA pada tahun 1955 menjadi peristiwa penting dalam peradaban internasional. Ada 10 kesepakatan yang dihasilkan sesuai kesepakatan pemimpin Asia dan Afrika.
Rangkaian kegiatan peringatan 68 tahun KAA
Pelbagai kegiatan akan dilaksanakan dalam peringatan 68 tahun KAA. Kali ini, dirancang guna mendorong keterlibatan publik.
Dengan dilibatkannya publik dalam peringatan tersebut, maka publik diharapkan punya rasa memiliki terhadap nilai yang terkan jamuan teh dung dalam KAA yang menjadi bagian nilai luhur bangsa Indonesia. Selain itu, publik juga diharapkan mempunyai rasa melestarikan dan menyebarluaskannya.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Pangandaran, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami, Jangan Terpengaruh Hoaks