kievskiy.org

Mulai 1 Juni, Stasiun Gedebage Bandung Diaktifkan Kembali Angkut Penumpang

Ilustrasi kereta api.
Ilustrasi kereta api. /Pixabay/Rudy and Peter Skitterians

PIKIRAN RAKYAT – Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 2, Mahendro Trang Bawono mengatakan bahwa Stasiun Gedebage di Kota Bandung, Jawa Barat akan diaktifkan untuk mengangkut dan menurunkan penumpang kereta lokal.

Kereta api yang akan berhenti di Stasiun Gedebage untuk mengangkut dan menurunkan penumpang adalah Kereta Api Lokal Commuter Line Bandung Raya dan Commuter Line Garut.

Pengaktifan tersebut akan dilakukan saat Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2023 yang mulai diterapkan pada 1 Juni 2023. Hal ini tentu akan membantu masyarakat yang dari atau menuju Gedebage untuk bisa memanfaatkan stasiun tersebut.

“Nanti seiring dengan pemberlakuan Gapeka 2023, direncanakan Stasiun Gedebage bisa melayani naik-turun penumpang Commuter Line,” ujar Mahendro sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: Kelurahan Cicadas Jadi 'Pilot Project' Kelurahan Kadarkum

Mahendro mengungkapkan bahwa sebenarnya Stasiun Gedebage dirancang untuk pengangkutan barang karena lokasinya berada di Terminal Petikemas Gedebage. Stasiun ini sebelumnya belum pernah digunakan untuk angkutan penumpang.

Pemberlakuan Gapeka 2023

Di lain pihak, EVP Daop 2 Bandung, Takdir Santoso mengatakan Gapeka 2023 yang akan menggantikan Gapeka 2021, akan menyebabkan percepatan waktu tempuh perjalanan kereta api, sehingga kereta api yang melintasi wilayah Daop 2 akan melaju lebih cepat.

“Beberapa lintas yang mengalami peningkatan kecepatan perjalanan KA yakni pada lintas, Padalarang-Cicalengka, serta Ciawi-Banjar. Pada kedua lintas tersebut, kecepatan KA bisa mencapi 105 kilometer per jam dari yang sebelumnya hanya 90 kilometer per jam,” ujar Takdir.

Baca Juga: Tanggapi Cawapres yang Bakal Diusung Anies Baswedan, Gibran Beri Jawaban Tak Terduga

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat