kievskiy.org

Lembang Bandung Barat Banjir Hari Ini 2 Agustus 2023, Air Menggenang di Pasar Panorama

Banjir kembali menggenang di depan Pasar Panorama Lembang pada Rabu (2/8/2023). Tidak adanya perbaikan di saluran air kewenangan Kabupaten Bandung Barat menyebabkan aliran air tidak berjalan lancar.
Banjir kembali menggenang di depan Pasar Panorama Lembang pada Rabu (2/8/2023). Tidak adanya perbaikan di saluran air kewenangan Kabupaten Bandung Barat menyebabkan aliran air tidak berjalan lancar. /Pikiran Rakyat/Dewiyatini

PIKIRAN RAKYAT - Jalan Panorama dan Jalan Maribaya di Kabupaten Bandung Barat kembali dilanda banjir ketika hujan deras pada Rabu, 2 Agustus 2023 sore. Padahal, saluran drainase di Jalan Raya Lembang dan Jalan Panorama telah diperbaiki melalui proyek penataan saluran drainase dan pedestrian dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Hujan cukup deras turun sekira pukul 14.45 WIB. Akibat kontur tanah di Lembang yang miring, aliran air langsung menuju ke Jalan Panorama Lembang, tepatnya di depan Pasar Panorama Lembang.

Tidak hanya menggenang di depan Jalan Pasar Panorama Lembang, air juga mengalir melalui saluran air di sebelah kompleks rumah Toko Gunungsari menuju saluran air ke Kayuambon melalui Jalan Maribaya.

Berdasarkan pemantauan di lapangan, ketinggian air di depan Pasar Panorama melampaui pergelangan kaki orang dewasa atau sekira 10 cm. Air menutupi jalan hingga saluran drainase yang belum selesai perbaikannya. Air yang menggenang di depan Pasar Panorama baru surut sekira pukul 16.30 WIB.

Baca Juga: Utang Pemkab Bandung Barat untuk Infrastruktur Rp105 Miliar, Pelunasan Ditunda karena Proyek Molor

Sejumlah toko terpaksa tutup karena air menghalangi jalan masuk ke toko. “Kami terpaksa tutup dulu karena khawatir luapan air masuk ke dalam toko,” ujar salah satu pegawai di sebuah kedai makanan.

Dari Jalan Panorama, limpasan air terbuang ke Jalan Kiwi sehingga mengakibatkan genangan. Saluran air di Jalan Kiwi terbilang sempit sehingga tidak bisa menampung air. Akibatnya, air kembali ke jalanan.

Sedangkan di Jalan Maribaya, air yang berasal dari Jalan Panorama melintasi Jalan Sesko AU kemudian ke saluran air di depan bekas De Ranch, Pusdik Ajen, hingga Sespim Polri. Di saluran pembuangan ini, air meluap membawa sampah. Saat surut, sisa sampah berserakan di sepanjang jalan.

Baca Juga: Pemkab Bandung Akan Polisikan Pihak yang Laporkan Dadang Supriatna ke KPK

Kekhawatiran Warga Lembang

Sampah akibat banjir sempat dikeluhkan warga Lembang. Mereka menyampaikan keluhannya itu ke kantor Kecamatan Lembang. Koordinator Forum Masyarakat Peduli Bandung Utara, Herman, mengatakan pembangunan yang dilakukan saat ini tidak memperhatikan kondisi masyarakat Lembang. Dia menyebutkan penataan saluran drainase, salah satunya, malah akan jadi sumber permasalahan baru ke depannya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat