kievskiy.org

Lakukan Pengeroyokan di Jalanan Kabupaten Bandung, 9 Anggota Geng Motor XTC 133 Diringkus

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo (kanan) menanyai anggota geng motor XTC 133 yang melakukan pemukulan kepada pengendara motor, di markas geng motor tersebut, di Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Selasa, 12 September 2023.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo (kanan) menanyai anggota geng motor XTC 133 yang melakukan pemukulan kepada pengendara motor, di markas geng motor tersebut, di Solokanjeruk, Kabupaten Bandung, Selasa, 12 September 2023. /Pikiran Rakyat/Hendro Susilo Husodo

PIKIRAN RAKYAT - Satreskrim Polresta Bandung meringkus sembilan anggota geng motor yang berulah di Jalan Raya Rancaekek-Majalaya, Kabupaten Bandung. Dari sembilan orang itu, hanya seorang yang berusia dewasa, sedangkan yang lainnya masih pelajar.

Kesembilan tersangka berinisial MRP (18), MR (16), DG (14), MRM (15), MB (15), CZ (15), AR (16), MFF (15), dan TBZ (15). Dari sembilan tersangka itu, tiga orang melakukan pemukulan pakai batang besi dan stik baseball ke pengendara motor.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, para tersangka merupakan anggota geng motor XTC 133. Mereka melakukan aksi yang meresahkan masyarakat di Jalan Raya Rancaekek-Majalaya pada 9 September 2023 sekira pukul 21.00 WIB.

Awalnya, terang Kusworo, mereka sedang berkumpul sembari menenggak minuman keras (miras). Ketika sedang pesta miras, ada warga yang lewat dan melemparkan botol air mineral kosong ke kerumunan anak-anak geng motor tersebut.

Baca Juga: Tumpukan Ampas Pabrik Aci Kawung Terbakar di Desa Bojongmekar Bandung Barat, Asap Membumbung ke Badan Jalan

"Kesembilan remaja tersebut sontak tidak terima, kemudian menaiki motornya dan mencari atau mengejar orang yang melempar botol air mineral yang kosong itu," kata Kusworo, dalam konferensi pers di markas geng motor itu di Solokanjeruk, Selasa, 12 September 2023.

Para tersangka, lanjut dia, lalu menyalip dan menghentikan motor yang dikendarai oleh orang dianggap mirip dengan orang yang melemparkan botol air mineral kosong. Setelah itu, tiga dari sembilan tersangka melakukan pemukulan, sedangkan yang lainnya menunggu di motor.

"Karena diduga yang bersangkutan ada yang melempar, padahal salah sasaran, sembilan remaja bermotor ini langsung menyalip dan menghentikan kendaraan bermotor tersebut dan melakukan kekerasan secara bersama-sama menggunakan alat tongkat baseball," tuturnya.

Kejadian itu kemudian dilaporkan 10 September 2023 dan sehari berselang para tersangka diamankan jajaran Satreskrim Polresta Bandung. Meskipun kebanyakan tersangka masih bersekolah, Kusworo memastikan tetap akan memproses secara hukum.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat