PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Inggris telah menyetujui pengambil alihan kepemilikan atas Chelsea kepada konsorsium yang dipimpin Todd Boehly. Mengutip Sky Sports, Todd Boehly akan resmi menjadi pemilik Chelsea yang baru dalam kurun waktu 24 jam ke depan.
Pemerintah Inggris telah menerima jaminan hukum bahwa Roman Abramovich tidak akan mendapat keuntungan dari penjualan Chelsea senilai 4,25 miliar pounds. Uang akan disimpan di rekening bank yang dibekukan. Kesepakatan itu akan mengakhiri kepemilikan Abramovich selama 19 tahun di Chelsea.
Penjualan Chelsea oleh Abramovich juga disetujui oleh Uni Eropa. Hal ini karena Abramovich diketahui juga memiliki paspor Portugal, penjualannya harus disetujui oleh otoritas negara itu. Diharapkan kesepakatan akan ditandatangani pada hari Selasa waktu setempat.
Dengan terjalinnya kesepakatan itu, maka akan mengakhiri 19 tahun kepemilikan Abramovich atas Chelsea, di mana klub telah memenangkan 21 trofi termasuk lima gelar Liga Inggris dan dua Liga Champions.
Todd Boehly dan sesama anggota konsorsium Hansjörg Wyss sudah menonton pertandingan Chelsea di Stamford Bridge saat kemenangan 2-1 atas Watford di pekan terakhir Liga Inggris.
Dengan kepemilikan yang baru ini, maka klub berjuluk The Blues itu kembali diperbolehkan melakukan aktivitas transfer pemain.
Sebelumnya, pemerintah Inggris menjatuhkan sanksi berupa pembekuan aset kepada Roman Abramovich karena hubungannya dengan presiden Rusia Vladimir Putin. Akibat sanksi itu, Chelsea tidak dapat melakukan sejumlah aktivitas seperti jual-beli pemain.
Baca Juga: Mesut Ozil Sudah Berangkat ke Indonesia, Fotonya Tuai Komentar
Roman Abramovich pada akhirnya memutuskan untuk menjual Chelsea beberapa hari setelah invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.