PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah bintang Piala AFF 2022 menolak penggunaan Video Assistant Referee (VAR) di pesta sepak bola Asia Tenggara karena dianggap dapat merusak permainan. Piala AFF 2022 sejauh ini memang tidak menggunakan VAR.
Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) pada Senin, 2 Januari 2023 mewawancarai empat pemain mereka adalah Irfan Fandi dari Singapura, Kenshiro Daniels dari Filipina, Thierry Bin dari Kamboja dan Dang Van Lam dari Vietnam.
Keempatnya ditanya tentang pendapat mereka soal VAR harus digunakan di turnamen tersebut. Mereka kompak menolak penggunaan VAR.
Menurut Irfan Fandi, penggunaan VAR memang dapat membantu wasit untuk memastikan keputusan yang dibuat. Namun di sisi lain, VAR bisa juga mematikan permainan.
"Saya merasa VAR itu penting. Saya pernah bermain di Liga Thailand dan itu sangat membantu. Tapi itu juga bisa mematikan permainan, jadi saya akan menolak VAR," ujar Fandi, dikutip dari e.vietnam express, pada Rabu, 4 Januari 2023.
Senada dengan Fandi, Kenshiro Daniels dan Thierry Bin berbagi sudut pandang yang sama. Dalam pandangan Kenshiro Daniels, VAR hanya akan memperlambat permainan. Dia tidak setuju dengan banyak keputusan VAR seperti posisi pemain yang bisa saja tertangkap offside. "Tidak ada VAR untuk saya," kata Daniels.
Thierry Bin berpandangan, penggunaan VAR dapat menghilangkan 'keajaiban' dari permainan. "Karena menghentikannya dan terkadang membuat kesalahan juga. Saya yakin itu tidak perlu. Mainkan saja permainannya dan nikmati," kata dia.
Adapun, kiper nasional Vietnam Dang Van Lam berujar, "Awalnya saya juga mengatakan tidak pada VAR tapi saya pikir itu sangat adil jadi, baiklah menurut saya," kata dia.
Baca Juga: Prediksi Skor Sassuolo vs Sampdoria di Liga Italia: Preview, Kondisi Tim dan Susunan Pemain