kievskiy.org

Manchester City Terancam Sanksi, Erling Haaland Disebut Bakal Pindah ke Real Madrid

Striker Manchester City Erling Haaland.
Striker Manchester City Erling Haaland. /Reuters/Thilo Schmuelgen

PIKIRAN RAKYAT - Real Madrid dilaporkan akan merekrut Erling Haaland di tengah kasus pelanggaran aturan keuangan yang tengah menyandung Manchester City. Raksasa Spanyol sedang memantau perkembangan di Manchester.

Dikutip dari Daily Mail, Real Madrid melihat situasi yang terjadi di Manchester City berarti akan mengurangi rival mereka untuk mendatangkan pemain incaran. Real Madrid sedang dalam upaya meningkatkan lini depan tim.

Pemain lain yang masuk radar Madrid yaitu gelandang muda Inggris yang kini merumput bersama Borussia Dortmund, Jude Bellingham. Namun, rumor yang berkembang menyebut bahwa Man City juga menargetkan pemain berusia 22 tahun itu sebagai transfer teratas.

Erling Haaland yang didatangkan Man City dari Borussia Dortmund di bursa transfer musim panas lalu dibeli seharga 51 juta poundsterling. Ia dikontrak sampai tahun 2027.

Baca Juga: Hadapi Tuduhan Langgar Aturan Keuangan, Man City Sewa Pengacara Bergaji Rp91 Juta per Jam!

Pemain yang sudah mencetak 25 gol untuk Man City di Liga Inggris musim ini diperkirakan memiliki klausul rilis senilai 128 juta poundsterling dalam kontraknya.

Belum lama ini, Rafael Pimenta, agen Haaland menyebut, kliennya terbuka dengan opsi meninggalkan Man City di masa mendatang. Rafael mengatakan tugasnya memberikan kliennya apa yang dia sebut sebagai "kunci membuka pintu".

"Ketika seorang pemain pergi ke klub, saya melakukan semua yang saya bisa untuk menciptakan kondisi agar kunci pintu berada di tangannya. Dan jika besok Anda tidak tahan berada di sana lagi karena Anda tidak menyukainya, atau Anda tidak dibayar dengan baik, atau karena istri Anda ingin tinggal di Paris, lalu Anda pergi, bukan?" ujar Rafael, dikutip dari Sportsmax, Kamis, 9 Februari 2023.

Manchester City tengah tersandung kasus pelanggaran aturan keuangan di Liga Inggris. Klub yang bermarkas di Stadion Etihad itu dituduh telah memanipulasi laporan keuangan mulai tahun 2009 sampai 2018. Man city disebut melakukan pelanggaran lebih dari 100 kali.

Baca Juga: Belum Ada Kejelasan Kontrak, David de Gea Ingin Tetap Bermain untuk Manchester United

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat