PIKIRAN RAKYAT - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menegaskan bahwa klubnya tidak akan merekrut bek tengah baru pada jendela transfer Januari 2024.
Ancelotti sebelumnya telah memberikan sinyal bahwa Real Madrid akan mencari bek baru di pasar transfer musim dingin ini akibat cedera David Alaba. Bek berusia 31 tahun itu mengalami robek ligamen cruciate anterior (ACL) di lutut kirinya saat melawan Villarreal bulan lalu.
The Athletic sebelumnya melaporkan bahwa Real Madrid akan mempertimbangkan untuk merekrut bek tengah pada Januari 2024, tetapi Ancelotti sekarang menepis kemungkinan tersebut. Pelatih kawakan asal Italia itu yakin bahwa dia memiliki kedalaman skuat yang cukup untuk menghadapi sisa musim.
"Saat ini, kami tidak mempertimbangkan untuk merekrut bek tengah karena kami kehilangan dua bek tengah penting, tetapi kami memiliki dua pemain lain yang sangat kami percayai, dan (Aurelien) Tchouameni dan Dani Carvajal bisa bermain dengan baik dalam keadaan darurat," kata Carlo Ancelotti.
"Saya ulangi: ya. Kami tidak akan merekrut (bek tengah)," tegasnya.
Baca Juga: Mikel Arteta Ingin Jual Mohamed Elneny Demi Datangkan Gelandang Real Sociedad Martin Zubimendi
Bulan lalu, dikonfirmasi bahwa Ancelotti telah menandatangani kontrak baru di Real Madrid, mengikatnya dengan klub hingga 2026.
Ancelotti sebelumnya dikaitkan dengan pekerjaan pelatih tim nasional Brasil, dan ia mengakui telah berkomunikasi dengan pihak Brasil. Namun, ia menegaskan bahwa keinginannya adalah tetap di Madrid.
"Dengan senang hati dengan perpanjangan kontrak ini," tambahnya. "Ini cukup sederhana. Kami hanya sepakat antara kami berdua tanpa masalah. Sangat cepat. Sangat senang dan sangat senang melanjutkan dua tahun lagi sebagai pelatih Real Madrid."
"Iya, semua orang tahu, Madrid tahu, bahwa saya telah berkomunikasi dengan (mantan) presiden federasi Brasil, Ednaldo Rodrigues, yang telah membuat saya bangga, tetapi dia sadar akan situasi yang saya miliki di Madrid. Dalam beberapa bulan terakhir, yang terjadi adalah Ednaldo bukan lagi presiden tim nasional Brasil."