kievskiy.org

Cek Fakta: Benarkah Varian Covid-19 Omicron Sudah Ada Sejak Juli 2021? Simak Kebenarannya

Ilustrasi. Beredar sebuah unggahan di media sosial twitter yang menyebut varian Covid-19 Omicron sudah ada sejak bulan Juli,  begini faktanya.
Ilustrasi. Beredar sebuah unggahan di media sosial twitter yang menyebut varian Covid-19 Omicron sudah ada sejak bulan Juli, begini faktanya. /PIXABAY/geralt PIXABAY/geralt

PIKIRAN RAKYAT- Sebagaimana diketahui, saat ini dunia kembali dihebohkan dengan kemunculan varian baru dari Covid-19 B.1.1.529 atau Omicron, yang disebut lebih cepat menular daripada varian sebelumnya.

Kemunculan varian Covid-19 Omicron yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan itu, telah membuat banyak negara melakukan pelarangan perjalanan ke negara tersebut.

Varian baru Covid-19 Omicron sendiri pertama kali diumumkan oleh para ahli pada akhir bulan November 2021.

Namun, baru-baru ini beredar sebuah unggahan yang menyebutkan bahwa varian yang dianggap Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai varian 'mengkhawatirkan' ini telah ada sejak bulan Juli.

Baca Juga: ASN Diganti Robot, Deputi LAN Minta Kementerian atau Lembaga Negara Tetapkan Standar Kompetensi

Hal itu terungkap dalam sebuah cuitan di akun media sosial Twitter yang mengatakan bahwa WHO keliru terkait pengumuman waktu temuan Omicron tersebut.

Dalam cuitannya pada 27 November 2021, pemilik akun Twitter dengan 19.800 pengikut itu mengungkapkan bahwa Omicron, sebenarnya sudah ada sejak Juli 2021.

Kemunculan Omicron di Afrika Selatan pada pertengahan 2021 itu telah dilaporkan situs World Economic Forum (WEF) dalam salah satu artikelnya.

Bahkan dalam unggahan di TWitter itu turut juga memuat tautan laman resmi WHO yang menyebutkan Omicron pertama kali dilaporkan Afrika Selatan pada 24 November 2021.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat