kievskiy.org

Cek Fakta: Beredar Pesan Berantai Sebut Ada 36 Nakes RS Muhammadiyah Terinfeksi Virus Corona

ILUSTRASI berita bohong, kabar bohong, hoaks.*
ILUSTRASI berita bohong, kabar bohong, hoaks.* /PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Direktur Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang, Pangestu Widodo memberikan pernyataan klarifikasi terkait kabar yang beredar di WhatsApp yang menyebutkan kabar adanya 36 tenaga kesehatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang terjangkit COVID-19. 

Berikut ini narasi lengkap dalam pesan berantai tersebut:

"Semua tim medis RS Muhammadiyah terpapar. sebagian dokternya praktik di RS Bari.Pasien positif corona di RS Muhammadiyah 36 orang info valid dari pegawai dan perawat Muhammadiyah tolong disebarkan ke grup keluarga atau teman agar jangan dulu berobat di RS Muhammadiyah," demikian bunyi pesan yang beredar pada 14 Mei 2020 tersebut. 

Baca Juga: Sudah Jenuh dengan Kemunafikan Kota, Hotman Paris Beri Kode Keras Segera Pensiun Pindah ke Bali

Dijelaskan Pangestu, ia membenarkan jika tenaga medis di rumah sakit tersebut positif terpapar virus corona. Namun, ditegaskan juga bahwa jumlah tenaga medis yang terpapar tak seperti yang diinformasikan pesan tersebut.

Dalam detailnya, Pangestu menyebut jumlah yang tercatat positif terinfeksi COVID-19 berjumlah 28 orang. Sejauh ini, kondisi mereka baik tanpa ada gejala dan terus dilakukan pemantauan oleh tim terkait.

Lebih lanjut, Pangestu menerangkan bahwa 28 orang yang terpapar tersebut rinciannya adalah 23 tenaga kesehatan, 1 pasien positif dan 5 dokter.

Baca Juga: Sudah Jenuh dengan Kemunafikan Kota, Hotman Paris Beri Kode Keras Segera Pensiun Pindah ke Bali

Artikel ini sebelumnya telah tayang di Pikiranrakyat-cirebon.com dengan judul "Cek Fakta: Benarkah Seluruh Nakes RS Muhammadiyah Palembang Dikabarkan Positif Corona? Ini Faktanya"

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat