PIKIRAN RAKYAT - Belum lama ini, beredar unggahan yang menyebut situs judi online wajib menyetorkan uang sebesar Rp200 juta per bulan.
Unggahan yang viral di Twitter itu menyebut, uang tersebut dikumpulkan oleh sebuah organisasi.
Adapun penyetoran uang tersebut diklaim digunakan untuk keperluan pengamanan.
Kabar tersebut berhembus di tengah kebijakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terkait pendaftaran Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE).
Baca Juga: Markas Judi Online Terbesar di Sumut Digerebek Polisi, Berkedok Restoran di Perumahan Elit
Oleh karena itu, kabar tersebut akhirnya menuai perhatian publik. Bahkan unggahannya disukai lebih dari 4.000 pengguna dan diunggah lebih dari 1.666 kali di Twitter.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Jumlah Situs Judi Online 303 di RuwetNesia
4000 Website
Wajib setor 200 Juta/Bulan/Website
= 800 Milyar/Bulan,” demikian narasi yang beredar.
Baca Juga: Soal Judi Online Terdaftar PSE, Begini Kata Menkominfo