kievskiy.org

Pasar Saham Dunia Terus Merosot Akibat Virus Corona COVID-19, Harga Emas Ikut Terdampak

ILUSTRASI pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia.*
ILUSTRASI pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Wabah virus corona yang belum usai terus menekan ekonomi global hingga ke titik terendah.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Bloomberg, pasar global tak bisa mempertahankan posisinya setelah virus corona COVID-19 menghentikan perekonomian Tiongkok.

Penurunan ekuitas dan yield atau imbal hasil dari obligasi negara terjadi saat investor tanggapi merosotnya industri manufaktur di Tiongkok.

Baca Juga: Syifa Hadju Seret Nama Pengancam ke Polisi, Rizky Nazar Beri Dukungan pada sang Kekasih

Saham Nikkei225 Jepang dibuka lebih rendah 1,3 persen dan S&P 500 diperkirakan anjlok hingga 1 persen pada Senin pagi 2 Maret 2020.

The Federal Reserve atau The Fed sendiri memberikan sinyal pada akan sedikit melonggarkan kebijakan untuk memberi keleluasaan Jumat 28 Februari 2020.

Yield-10 tahun Australia dan Selandia Baru juga melaporkan rekor terendah dan yield Obligasinya mencapai di bawah 1,1 persen.

Baca Juga: Dua Petugas Kesehatan California Terinfeksi Virus Corona, Washington Nyatakan Status Darurat Kesehatan

Mata uang dunia pun mulai tak bergerak signifikan akibat perdagangan dan minyak, meski Won Korea Selatan malah terus meningkat karena data perdagangan yang kuat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat