PIKIRAN RAKYAT – Badai resesi sudah banyak terasa oleh beberapa industri di Indonesia.
Banyak masyarakat Indonesia yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) di beberapa industri salah satunya industri tekstil.
Perkumpulan Pengusaha Produk Tekstil Jawa Barat (PPPTJB) sebelumnya menuturkan, bahwa akan adanya dampak negatif yang terjadi akibat konflik geopolitik di Ukraina salah satunya PHK dan penutupan garmen tekstil.
PPPTJB mencatat dari 124 perusahaan di Jawa Barat, sebanyak 64.165 pekerja sudah menjadi korban PHK, dan 18 perusahaan terpaksa ditutup karena tidak mampu lagi bertahan di tengah situasi sulit.
Baca Juga: Breaking News! Kebakaran Hebat Terjadi di Balai Kota Bandung, Api Berasal dari Kantor Bappelitbang
Salah satu akun, yang diduga merupakan karyawan industri di daerah Purwakarta mengatakan, bahwa dirinya merupakan salah seorang yang terdampak dari PHK massal di Jawa Barat.
“Saya korbannya PHK,” ucap akun @zih*****ah****ni.
Kadisnakertrans Jabar Rachmat Taufik Garsadi juga mengatakan, PHK ini sebetulnya sudah terlihat di awal bulan Januari.
“Kalau secara umum memang sudah berjalan dimulai awal Januari,” ucap Rachmat.