kievskiy.org

PUPR Selesaikan Jembatan Gantung Palopo-Toraja, Klaim Mampu Tahan Beban hingga 1,5 Ton

PUPR selesaikan Jembatan Gantung Palopo-Toraja.
PUPR selesaikan Jembatan Gantung Palopo-Toraja. /Dok. Kementerian PUPR

PIKIRAN RAKYAT - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan jembatan gantung yang menghubungkan jalur Palopo-Toraja Utara di Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, Sulawesi Selatan.

Jembatan ini pun sudah resmi difungsikan dan dapat digunakan oleh masyarakat.

Pembangunan jembatan ini dilakukan sebagai upaya memulihkan konektivitas akibat bencana tanah longsor pada Juli 2020.

Baca Juga: Bantah Isu Pelanggaran HAM ke Etnis Uighur, Xi Jinping Klaim Xinjiang Makin 'Bahagia'

Banjir tersebut diakibatkan curah hujan yang sangat tinggi di hulu sungai dan mengakibatkan akses jalan nasional Palopo-Toraja Utara putus.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pada bulan Juli 2020 lalu menyatakan pihaknya akan menyiapkan jembatan gantung dalam 3 bulan tuntas untuk membantu memulihkan konektivitas.

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sulawesi Selatan Kementerian PUPR Muh. Insal U. Maha mengatakan, jembatan gantung tersebut memiliki panjang bentang 84 meter.

Baca Juga: Sambut Awal Pekan dengan Gagah, IHSG Dibuka Meroket pada Pembukaan Sesi I

Dimana jembatan ini juga memiliki panjang jalan pendekat arah Palopo 140 meter dan arah Rantepao 57 meter, dengan lebar 4,2 meter yang mampu menahan beban hingga 1,5 ton.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat