PIKIRAN RAKYAT - Musisi Ari Lasso baru saja membeberkan pengalaman pahit dalam hidupnya setelah divonis mengidap kanker ganas nan langka.
Ari Lasso menyebut tumor yang bersarang di perutnya ternyata merupakan sel kanker bernama Diffuse Large B-cell Lymphoma.
Meski sel kanker telah diangkat, dengan sangat kecewa Ari Lasso harus tetap menjalani pengobatan.
Apalagi, kanker yang bersarang di tubuh Ari Lasso sendiri diketahui sudah memasuki stadium dua. Untuk mencegah kembalinya kanker tersebut, Ari Lasso pun mengambil tindakan kemoterapi.
Baca Juga: Kapolda Metro Jaya 'Semprot' Anak Buah, Imbas Viral Video Penangkapan Coki Pardede
"Kalau udah yang namanya kanker, kemungkinan kesebar lewat jaringan darah, meski tidak ada penyebaran gue harus kemoterapi," kata Ari Lasso di podcast Deddy Corbuzier.
Dalam kesempatan yang sama, Ari Lasso pun menceritakan momen terendah dalam hidupnya ketika akan menjalani pembedahan di daerah perutnya.
Dengan rasa cemas, Ari Lasso memanggil anak tertuanya untuk menerima 'warisan' yang telah dia kumpulkan selama ini.
Baca Juga: Mayoritas Warga Sanjung Kerja Jokowi, Indeks Demokrasi Indonesia Memburuk
"Gue panggil anak gue yang paling besar, gue catetin semua sama alamat-alamatnya gue suruh pegang, takut gue kenapa-kenapa kan gue udah siapin," ujar Ari Lasso.