PIKIRAN RAKYAT - Dewasa ini, judi online menjadi perbincangan hangat di tengah hiruk pikuk pemblokiran sejumlah platform yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Banyak masyarakat Indonesia yang melayangkan protes atas tindakan Kominfo yang memblokir layanan PayPal, Yahoo Search, game online Steam, Dota 2, Counter-Strike Global Offensive, dan platform distribusi digital Origin pada 30 Juli 2022.
Kendati demikian, pada Selasa, 2 Agustus 2022, Kominfo secara resmi menormalisasi atau membuka akses layanan sejumlah platform tersebut.
Sebelumnya, protes dan komentar pedas disampaikan masyarakat untuk Kominfo di media sosial. Menurut mereka, Kominfo mengizinkan aplikasi judi online beroperasi, tetapi memblokir sejumlah aplikasi yang penting untuk banyak pihak.
Baca Juga: Viral 10 Orang Diteror Akibat Ramaikan Tagar Blokir Kominfo, Salah Satunya Berusia 14 Tahun
Komentar datang dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari warga biasa hingga public figure, seperti El Rumi. Ia merasa sangsi judi online akan bisa diblokir.
"Lha wong judi online investornya ordal ordal (orang dalam) juga, gimana mau disetop hehe. Judi online masih bisa untuk make profit buat kantong mereka (si investor ordal)," kata akun @elelrumi dalam kolom komentar unggahan Instagram Deddy Corbuzier.
Lebih lanjut, anak kedua Ahmad Dhani dan Maia Estianty ini membandingkan judi online dengan PayPal, Steam, dan lain-lain yang sempat terkena blokir beberapa waktu lalu.
"Sedangkan kalau PayPay, Steam, dll kan duitnya kantong LN (enggak make profit buat si ordal) jadi diblokir deh. YANG GINI-GINI MESTI DILAWAN," ujar pria yang kerap disapa El.